Jokowi: Perguruan Tinggi Harus Punya Jurusan Toko Online
Foto: istimewaJakarta - Perkembangan ekonomi digital di Indonesia belakangan ini terbilang cukup pesat. Beragam perusahaan berbasis digital pun berlomba-lomba menunjukkan produk layanannya kepada masyarakat.
Salah satu kendala yang dihadapi oleh pelaku ekonomi digital yaitu masih sedikitnya sumber daya insan (SDM) yang berkualitas, untuk ikut membuatkan ekonomi digital. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bakal mempersiapkan SDM sesuai kebutuhan industri ekonomi digital.
"Ya ini kan cepet-cepetan semuanya menyiapkan SDM yang punya talent-talent di situ. Itu peran kita di situ dan ini harus cepet-cepetan," kata Jokowi, di program IBDExpo, JCC Senayan, Jakarta, Rabu (20/9/2017).
Menurut Jokowi, sekolah tinggi tinggi kini harus memiliki jurusan untuk memenuhi kebutuhan industri digital. Inovasi-inovasi tersebut harus dilakukan, sehingga ekonomi digital mampu didukung oleh SDM yang berkompeten.
"Perguruan tinggi itu harus memiliki jurusan misalnya jurusan toko online. Kenapa tidak? Atau jurusan logistik, jurusan retail management online, jurusan animasi. Memang itu yang (dibutuhkan) dan ini memang transisi perubahan yang harus cepat kita ikuti," kata Jokowi.
Sebelumnya, CEO Gojek, Nadiem Makarim, mengungkapkan kendala yang dihadapi dalam membuatkan ekonomi digital, salah satunya yaitu latar belakang pendidikan yang tidak sesuai dengan pekerjaan.
