Tips Cara Memilih Nama Brand Usaha Biar Cepat Dikenal

Bagaimana cara memilih nama atau brand usaha semoga cepat dikenal?| Nama usaha akan membuat usaha anda dikenal dan diingat orang. Dan semua proses memilih nama itu butuh waktu serta pertimbangan yang matang. Tidak sesulit memilih nama untuk putra-putri anda sih. Tapi tetap saja memilih nama perusahaan yang akan anda dirikan itu rumit.

Untuk perusahaan-perusahaan besar, biasanya mereka hingga menyewa konsultan untuk menentukan akan pakai nama apa usaha mereka itu. Anda tentu masih ingat masa dimana hampir semua nama perusahaan besar menggunakan bahasa yang berbau-bau Sansekerta begitu. Bagus memang, terkesan berwibawa dan menjadikan perasaan wow bagi masyarakat umum dan terutama calon customer-nya.

Apakah anda juga merasa perlu menggunakan bahasa “khusus” ibarat itu untuk memilih nama usaha anda?

Tergantung dari jenis usaha anda sih. Jangan hingga kalau memakai bahasa yang kita tidak kuasai malah jadi lucu karena keliru pakai. Itu mampu jadi petaka. Orang ingat usaha anda bukan karena produk atau jasa anda bagus, tapi karena nama yang keliru.

Lalu harus bagaimana? Apa sebaiknya sewa konsultan bahasa juga? Haha, kalau modal anda sebesar impian anda akan menjadi sebesar apa perusahaan anda itu, ya silahkan. Tapi kalau buat kita-kita yang modal juga masih kumpul-kumpul, rasanya itu akan jadi pengeluaran yang tidak perlu.

Coba kita ikuti tips memilih nama usaha berikut ini.

Brand usaha itu harus unik

Unik. Artinya tidak ada atau sangat sedikit perusahaan lain, entah yang produk atau jasanya sama dengan yang anda tawarkan atau tidak, yang juga memakai nama itu.

Untuk mencari kata yang unik, anda mampu mencari pandangan gres dengan mencari tumpuan dari usaha yang mirip-mirip dengan anda.

Anda mampu memakai nama anda sebagai nama usaha, asal anda yakin, minimal di kota anda, tidak ada orang lain yang juga memakai namanya sebagai nama usahanya.

Misalkan nama anda Arif. Kemudian anda ingin membuat persewaan mobil. Mudah saja, gunakan ‘Persewaan Mobil Arif’. Yakin tidak ada yang akan sama dengan anda?

Nama usaha itu harus sependek yang anda mampu temukan

Semakin pendek nama usaha, semakin mudah juga diingat customer. Itu sebabnya, ada cukup banyak perusahaan yang lebih banyak mempromosikan abreviasi nama panjangnya dari pada nama yang sebenarnya. Misalnya AJBS. Anda tahu kepanjangannya kan? Yupz, AJBS itu abreviasi dari Anak Jaya Bapak Sejahtera. Panjang banget kan? Dan untuk brandingnya, beliau menggunakan nama AJBS Home Improvement Center.

Nama usaha harus mewakili produk atau jasa yang ditawarkan

Ketika memilih nama usaha, kita harus usahakan memasukkan produk atau jasa yang kita tawarkan ke dalam nama kita itu tadi.

Untuk perusahaan yang sudah dikenal, mudah saja. Sekarang, saat orang mendengar kata AJBS, yang ada dipikiran ialah AJBS yang home improvement center itu. Bukan tempat lain.

Bagaimana dengan nama usaha anda? Sudah mampu ibarat itukah?

Nama usaha itu harus nyata atau netral

Yang dimaksud netral dan nyata ini ialah kata yang tidak berkonotasi negatif terhadap sesuatu yang ada di tempat anda mendirikan usaha. Misalkan nama yang berbau bahasa tertentu, akan dengan mudah diterima kelompok masyarakat yang memang bersahabat dengan bahasa tersebut, tapi jadi menjadikan stigma kurang mengagumkan bagi calon pelanggan dari kelompok yang lain.

Intinya pilih kata yang tidak mewakili suku, golongan, ras, atau agama tertentu. Sehingga pasar anda tidak akan dibatasi oleh perbedaan tersebut. Kecuali anda memang memasarkan produk khusus untuk kalangan tertentu.

Bagaimana? Semoga tips diatas cukup membantu. Jika anda punya pendapat lain, silahkan di share dengan berkomentar ya…. Saya tunggu….