Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Teori Produksi


Teori Produksi
Yang dimaksud dengan teori produksi ialah teori yang menjelaskan relasi antara tingkat produksi dengan jumlah faktor-faktor produksi dan hasil penjualan outputnya.

Sedangkan factor-faktor produksi ialah sebagai berikut :
1.      Tanah ( Land) atau Sumber Daya Alam ( Natural Resources )
2.      Tenaga kerja insan ( Labour) atau Sumber Daya Manusia ( Human Resources)
3.      Modal ( Capital )
4.      Kecakapan tata laksana ( Managerial Skill )


Di dalam menganalisis teori produksi, kita mengenal 2 hal:
1.      Produksi jangka pendek, yaitu kalau sebagian faktor produksi jumlahnya tetap dan yang lainnya berubah (misalnya jumlah modal tetap, sedangkan tenaga kerja berubah).

2.      Produksi jangka panjang, yaitu semua faktor produksi dapat berubah dan ditambah sesuai kebutuhan.

Bila seorang produsen atau pengusaha dalam melaksanakan proses produksi untuk mencapai tujuannya harus menentukan dua macam keputusan :
1.      Berapa output yang harus diproduksikan.
2.      Berapa dan dalam kombinasi bagaimana faktor-faktor produksi (input) dipergunakan.
Produksi merupakan konsep arus (flow concept), bahwa acara produksi diukur dari jumlah barang-barang atau jasa yang dihasilkan dalam suatu periode waktu tertentu, sedangkan kualitas barang atau jasa yang dihasilkan tidak berubah.